Nama Veddriq Leonardo kini tidak asing lagi di telinga pecinta olahraga panjat tebing, baik di Indonesia maupun dunia. Atlet asal Kalimantan Barat ini sukses mengharumkan nama bangsa lewat torehan prestasi luar biasa di arena internasional. Dengan semangat pantang menyerah, kerja keras, dan dedikasi tinggi, Veddriq berhasil mencetak rekor dunia serta membawa pulang berbagai medali emas dari kejuaraan bergengsi. Ia bukan hanya menjadi atlet panjat tebing tercepat, tetapi juga inspirasi nyata bagi generasi muda Indonesia.
Latar Belakang Dari Kalimantan Barat ke Panggung Dunia
Veddriq Leonardo lahir pada 11 Maret 1997 di Pontianak, Kalimantan Barat. Ia tumbuh dalam lingkungan sederhana dan sejak kecil telah menunjukkan ketertarikan pada kegiatan fisik dan olahraga ekstrem. Awal perjalanannya sebagai atlet panjat tebing di mulai dari kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. Siapa sangka, hobi yang awalnya sekadar kesenangan kini membawanya ke puncak prestasi dunia.
Dalam berbagai wawancara, Veddriq mengaku bahwa awal mula dirinya menekuni olahraga panjat tebing bukan semata karena ambisi, tetapi karena rasa penasaran dan tantangan yang ditawarkan oleh cabang olahraga ini. Ia terus mengasah kemampuan secara mandiri, hingga akhirnya bergabung dengan klub panjat tebing di daerahnya.
Dengan dukungan keluarga dan pelatih, Veddriq mulai menunjukkan potensinya di berbagai kompetisi nasional. Namanya semakin di perhitungkan setelah ia meraih medali emas di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) dan beberapa kejuaraan nasional lainnya.
Prestasi Utama Medali Emas dan Dominasi di Arena Internasional

Veddriq Leonardo mencuri perhatian dunia ketika meraih medali emas pada Kejuaraan Dunia Panjat Tebing IFSC (International Federation of Sport Climbing). Ia bukan hanya menang, tetapi juga melakukannya dengan gaya yang spektakuler menaklukkan rute dengan kecepatan luar biasa yang belum tertandingi oleh pesaingnya.
Puncak prestasinya terjadi pada tahun 2023 ketika ia mencetak rekor dunia panjat tebing kategori speed dengan waktu 4,90 detik. Catatan waktu ini memecahkan rekor sebelumnya dan menempatkan Veddriq sebagai manusia tercepat dalam memanjat dinding setinggi 15 meter. Dunia pun memberi penghormatan kepada pemuda Indonesia ini yang menunjukkan bahwa kerja keras dan disiplin dapat membawa seseorang dari pelosok daerah ke puncak dunia.
Keberhasilan ini menambah panjang daftar prestasi Veddriq, yang sebelumnya telah meraih medali emas dalam berbagai seri Piala Dunia IFSC, termasuk di Salt Lake City, Seoul, dan Jakarta. Konsistensinya dalam setiap kejuaraan membuatnya dijuluki sebagai “The Flash from Indonesia” oleh komunitas internasional.
Rekor Dunia dan Sejarah Mengubah Pandangan Dunia terhadap Atlet Indonesia
Rekor dunia yang di cetak oleh Veddriq bukan hanya membanggakan, tetapi juga menjadi simbol perubahan. Ia membuktikan bahwa Indonesia mampu bersaing di kancah dunia dalam olahraga yang selama ini di dominasi oleh atlet dari Eropa dan Asia Timur. Lebih dari sekadar angka di stopwatch, pencapaian ini membuka mata dunia terhadap potensi atlet-atlet Indonesia di berbagai cabang olahraga non-tradisional.
Veddriq juga masuk dalam daftar atlet berprestasi Indonesia yang setara pengaruhnya dengan sosok seperti Sadio Mane dalam dunia sepak bola internasional bukan hanya karena prestasinya, tetapi karena sikap rendah hati dan dedikasinya terhadap komunitas.
Inspirasi bagi Generasi Muda

Lebih dari sekadar atlet, Veddriq Leonardo kini menjadi sosok inspiratif bagi generasi muda Indonesia. Ia kerap di undang untuk memberikan motivasi di sekolah, kampus, dan komunitas olahraga. Dalam berbagai kesempatan, Veddriq menekankan pentingnya konsistensi, komitmen, dan keberanian untuk bermimpi besar.
Ia juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan pembinaan atlet muda. Lewat media sosial, Veddriq berbagi latihan, tips, dan pengalamannya dalam menghadapi tantangan sebagai atlet profesional. Hal ini membuatnya tidak hanya di kagumi karena kecepatan di arena panjat tebing, tetapi juga karena integritasnya di luar lapangan.
Mimpi Besar Menuju Olimpiade
Setelah mencatatkan rekor dunia dan mendominasi kejuaraan internasional, Veddriq Leonardo menatap target selanjutnya: Olimpiade Paris 2024. Ia optimis bisa membawa pulang medali emas pertama untuk Indonesia di cabang olahraga panjat tebing, yang baru akan debut di Olimpiade.
Persiapan demi persiapan telah dilakukan secara intensif bersama tim pelatih. Pemerintah dan Komite Olimpiade Indonesia pun memberi dukungan penuh, menyadari potensi besar Veddriq sebagai atlet andalan. Harapan besar pun tertuju padanya, sekaligus sebagai bukti bahwa olahraga panjat tebing kini mendapat tempat layak di hati masyarakat Indonesia.
Kesimpulan
Kisah Veddriq Leonardo adalah bukti nyata bahwa anak bangsa mampu bersinar di pentas dunia dengan kerja keras, disiplin, dan tekad yang kuat. Dari Kalimantan Barat, ia mendaki bukan hanya dinding panjat, tetapi juga tangga prestasi menuju puncak dunia.
Dengan rekor dunia dan sederet medali emas, Veddriq telah mencatatkan namanya dalam sejarah olahraga Indonesia. Ia pantas menjadi inspirasi sejajar dengan figur seperti Sadio Mane dalam sepak bola dan Khairul Anwar dalam sains. Mari kita dukung terus perjuangan Veddriq, dan berharap ia bisa membawa pulang medali Olimpiade yang menjadi puncak impiannya.